Want

Aku ingin pulang

Pulang pada yang berikanku kedamaian dan ketenangan

Sekarang.......

Aku merasa jauh dari kepulanganku

Aku tetap di sini untuk setia dalam kepulanganku

Tidur dalam keheningan pulang

Mengadu dan curahkan hati saat gelap malam

Pulang.........

Aku tetap di sini untuk setia

Menunggu kepulanganku

MASIH TAK HABIS PIKIR

Aku tak tau harus pada siapa aku marah
entahlah dunia ini terasa sempit bagiku
semua hanya sekedar hanya saja
saling mempertahankan kebenaran masing2
hantam mengahantam sudah tak asing lagi bagi kita
umpat mengumpat kebiasaan kita juga
kebencian2 yang terasa ataupun tersembunyi mulai tersebar di mana2
Huh.
Amarahku mulai menyembul di dalam dada bagai buah dada wanita India
Harus kemana aku melangkah?
Haruskah kubuka baju dan wajahku perlihatkan amarahku?
Apakah sebaiknya aku binasa saja untuk melangkah bersama jiwa
Aku lelah harus melihat dan merasakan mayat2 hidup dengan kebenaran sendiri
Huh.
Sepertinya aku kehilangan asa saat ini
sepertinya aku ingin segera bertemu Illahi
Karna aku di sini merasa sendiri

Sejak Saat Itu

Sunyi senyap tak bernyawa

Tampak hampa yang berhasrat selimuti dada

Dentuman-dentuman jantung yang asyik memainkan desiran-desiran sel darah merah yang terus mengalir deras dalam tubuh yang berusaha tegar pada fatamorgana kenyataan

Detak-detak mengalun indah dalam detikan-detikan jamku yang bergaris bundar merah

Iringi rasaku, rahsaku, dan pikiranku di perubahanku saat itu

Sejak sebelum saat itu aku alami

"Aku" rasakan suatu rasa yang sebenar-benar rasa sebelum saat itu

Diriku tak ingin gembira dan juga tak ingin menangis

Diam termenung bukan untuk meratapi dan juga menikmati

Serta tak membijakkan amarah dalam hati dan umpatan-umpatan yang tak perlu lagi

Rahsaku menuntutku pada sesuatu yang satu

"AKU"

untuk dipelajari juga

http://animatrix.free.fr/dat/index.htm

alamat utuk belajar

ini adalah alamatnya untuk dipelajari
http://rahim.f2o.org/

pesen jare

Jum'at satu juli dua ribu lima di kampus ftp tepatnya komunitasku

Hari ini aku merasa kesepian di dalam keramaian yang miliki dirinya sendiri. Hehehehehehehehehe........................
sudahlah aku sekarang hanya ingin tertawa tapi hatiku sangat sedih. aku muak dengan apa yang kulihat dan kurasakan di sekelilingku saat ini. Komunitasku di kampus, sangat membingungkan dan menyebalkan.
Aku ga ngerti apa yang aku rasakan sekarang ini, Badra yang tadinya sangat bersemangat untuk membangun kembali komunitasku yang mulai goyah, sekarang membuat aku berpikir dan jengah terhadap sikapnya yang bikin aku bingung. Jelas dong aku ga ingin komunitasku tercabik-cabik sedemikian rupa cuma karena anak angkatan baru ga mau merasa dan bertindak terhadap apa yang terjadi pada kondisi komunitasku sekarang ini dan angkatan tua yang aku sendiri ga tau apa mau mereka terhadap kami angkatan baru ini. Bom2 dengan sikapnya yang sangat sensitif gitu buat aku juga sensitif sekali terhadap sikapnya yang ga bisa aku terima. Wahab, yang kayaknya peduli pada komunitas ini, ternyata hanya lebih pentingkan dirinya. Banyak kawan angkatan baru yang lebih suka jadi birokrat atau yang lainnya daripada hidup untuk komunitasnya sendiri.
Kenapa seperti ini aku ga tau. Padahal aku mulai sempatkan waktuku untuk komunitasku, misalnya bantu Tegil nyablon ini nyablon itulah atau yang lainnya. Aku inginnya KOMUNITASKU kembali nyaman untuk siapa aja yang ada di komunitasku bahkan bisa menarik peminat baru demi komunitasku. Eh hari ini aku kayaknya digambasi gitu aja sama yang ngerasa pusing mikirin komunitasku. BANG*** MEREKA bisanya cuma mikirin dan mikirin dan mikiriiiiiiiiin terus serta saling menghujat ga mau berhenti aku muak dengan ini.
Tapi tetep aja aku ga mau beranjak pergi dari komunitasku ini, karena itu aku ga mau mereka MBULET aja di komunitasku tercinta ini. F*******

aduh

aku penaaaaaatt ahhhhhhhhhh

aku

inilah aku yang saat ini sedang penat ahhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh
Link